Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan upaya kelompok disabilitas di Kabupaten Jember untuk menunjukkan eksistensi melalui media sosial. Jenis penelitian ini deskriptif kualitatif dengan sumber data hasil observasi, wawancara, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subordinasi disabilitas sebagai penyandang berkebutuhan khusus menyatu dengan budaya masyarakat. Media sosial menjadi pilihan ruang dimana eksistensi disabilitas saling terhubung satu sama lain. Media sosial menawarkan nilai-nilai, paradigma baru untuk mengangkat ragam isu gaya hidup, usaha bersama, kreatifitas pribadi dan kondisi yang berhubungan dengan ranah publik. Penjaringan calon bupati dari penyandang disabilitas telah menunjukkan eksistensi kelompok disabilitas hadir dalam kerangka politik praktis sekaligus mengubah stereotip masyarakat.
CITATION STYLE
Makmun, S., Rohim, R., & Sunarsiyani, F. E. (2021). Penggunaan Media Sosial sebagai Sarana Advokasi: Studi Kasus Kelompok Disabilitas Kabupaten Jember. POLITICOS: Jurnal Politik Dan Pemerintahan, 1(2), 53–68. https://doi.org/10.22225/politicos.1.2.2021.53-68
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.