Profesi auditor diberi kepercayaan dari klien dan pihak ketiga untuk membuktikan laporan keuangan yang disajikan sesuai dengan keinginan klien yang berdasarkan standar akuntansi keuangan. Kinerja auditor saat ini menjadi sorotan dari berbagai pihak. Terjadinya kasus-kasus yang menimpa auditor menimbulkan keraguan pengguna jasa audit terhadap akuntabilitas auditor. Banyak penelitian yang dilakukan untuk mengetahui kinerja auditor, namun peneliti saat ini menguji kecerdasan emosional dan tekanan kerja guna mengetahui kinerja auditor. Jumlah sampel penelitian ditentukan menggunakan metode acak sederhana artinya 70 orang auditor yang terdaftar memiliki kesempatan menjadi sampel penelitian ini, namun data yang dikembalikan responden yang mencukupi syarat untuk diolah berjumlah 39 kuesioner. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan nilai signifikan pada variabel kecerdasan emosional adalah 0,003. Nilai signifikan lebih kecil dari nilai probabilitas 0,05 yang berarti signifikan, variabel tekanan kerja menunjukkan bahwa nilai signifikan sebesar 0,017 lebih kecil dari probabilitas 0,05 berarti signifikan. Kecerdasan emosional dan tekanan kerja berpengaruh secara positif terhadap kinerja auditor
CITATION STYLE
Asadi, A. (2017). PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN TEKANAN KERJA TERHADAP KINERJA AUDITOR PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA MALANG. Referensi : Jurnal Ilmu Manajemen Dan Akuntansi, 5(1), 1. https://doi.org/10.33366/ref.v5i1.556
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.