ANALISIS KONTROL KUALITAS KOMPONEN TROMBOSIT : STUDI PERBANDINGAN METODE PEMBUATAN KOMPONEN TROMBOSIT

Abstract

Komponen trombosit yang dibuat untuk keperluan transfusi terdiri atas berbagai macam teknik ataupun jenis kantong yang digunakan, yaitu  sentrifugasi manual (Tc-Tr, Tc-Qd, Tc-Bc)  dengan aferesis (Tc-Ap). Efektivitas penggunaan jenis komponen darah tersebut dinilai melalui pemeriksaan kontrol kualitas internal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kualitas komponen trombosit dengan cakupan pemeriksaan pH,volume, hitung trombosit, dan hitung lekosit. Pemeriksaan indeks trombosit (MPV, PDW dan P-LCR) dilakukan sebagai pemeriksaan tambahan. Data hasil penelitian dianalisis berdasarkan standar PMK No.91 thn 2015. Untuk menganalisis ada tidaknya perbedaan hasil kontrol kualitas komponen antara teknik sentrifugasi manual (Tc-Tr, Tc-Qd, Tc-Bc)  dengan aferesis (Tc-Ap) dilakukan uji beda bermakna dengan nilai p<0,05. Hasil analisis menunjukkan, parameter pH, volume dan jumlah lekosit sesuai dengan standar, kecuali jumlah trombosit pada komponen Tc-Tr dan Tc-Qd. Nilai MPV, PDW cenderung rendah dan nilai P-LCR secara umum normal. Hal ini dapat menunjukkan komponen trombosit secara umum tidak dalam kondisi teraktivasi. Kesimpulan penelitian ini, Komponen Tc-Ap merupakan komponen trombosit yang lebih baik dengan penilaian kualitas yang tidak berbeda bermakna dengan komponen Tc-Bc.