ABSTRAK Nilai curah hujan yang akan terjadi tidak dapat ditentukan secara pasti dan tepat, akan tetapi dapat diperkirakan atau diprediksi. Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk membandingkan hasil pembangkitan data curah hujan menggunakan distribusi Gumbell dan model Thomas Fiering untuk selanjutnya menjadi acuan dalam pengolahan data desain saluran terbuka di tambang. Data yang digunakan selama Sembilan tahun (2009-2017), berasal dari data curah hujan milik Pusat Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Sumatera Barat. Dari hasil penelitian didapat nilai curah hujan hasil distirbusi Gumbell sebesar 138,97 mm/hari sedangkan nilai curah hujan berdasarkan perhitungan model Thomas Fiering sebesar 103,4 mm/hari. Dari hasil tersebut disimpulkan bahwa distribusi Gumbell digunakan untuk menjadi data acuan dalam mendesain saluran terbuka. Kata kunci: Curah Hujan, Distribusi Gumbell, Model Thomas Fiering, Saluran Terbuka
CITATION STYLE
Cahyadi, T. A., Deka Citra Dinata, Haryanto, D., Hartono, Titisariwati, I., & Fahlevi, R. (2020). EVALUASI SALURAN TERBUKA ENGAN MENGGUNAKAN DISTRIBUSI GUMBELL DAN MODEL THOMAS FIERING. KURVATEK, 5(1), 29–36. https://doi.org/10.33579/krvtk.v5i1.1570
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.