Praktik Jurnalisme Bencana pada Program Kentongan RRI Madiun

  • Shofa A
  • Purwati E
  • Tricana D
N/ACitations
Citations of this article
19Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Indonesia is a country with a high potential for disaster. In 2021 BNPB recorded 5,402 disasters had occurred in Indonesia. Indonesian people need education and information about disasters and how to prevent them. Disaster and its impacts can be informed through the mass media to the public. One of them is Radio which provides efficiency and effectiveness in delivering information about the risks and impacts of disasters, epidemics, and other disasters. In response to this situation, RRI presented a broadcast program "Kentongan" as one of the disaster mitigation efforts. This study aims to find out how disaster journalism practices by RRI Madiun in carrying out their duties as a disaster response radio. After conducting the interview and observation process, it was found that through the Kentongan broadcast program, RRI Madiun presented disaster information for the Madiun area and its surroundings. This program presented in an interactive dialogue with experts in the field of disaster. In its implementation, RRI Madiun is guided by broadcasting guidelines from the RRI Head Office based on the principles of Disaster Journalism to ensure the quality of news presented to the public. Indonesia adalah negara dengan wilayah rentan bencana. Pada tahun 2021 saja, BNPB mencatat 5.402 bencana terjadi di Indonesia. Masyarakat Indonesia memerlukan edukasi dan informasi mengenai bencana dan upaya pencegahannya. Pemahaman terhadap bencana dan dampaknya dapat diinformasikan melalui media massa kepada publik. Salah satunya dengan media radio yang kemudahannya memungkinkan efisiensi dan efektivitas penyampaian informasi seputar risiko dan dampak bencana, wabah, maupun bencana lainnya. Menanggapi situasi tersebut RRI menghadirkan sebuah program siaran �Kentongan� sebagai salah satu upaya mitigasi bencana. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui bagaimana praktik jurnalisme bencana yang dilakukan oleh RRI Madiun dalam menjalankan tugasnya sebagai radio tanggap bencana. Setelah dilakukan proses wawancara dan observasi didapati bahwa melalui program siaran Kentongan, RRI Madiun menyajikan informasi kebencanaan untuk wilayah Madiun dan sekitarnya. Program ini dibawakan dalam sebuah dialog interaktif dengan narasumber dari para ahli dalam bidang kebencanaan. Dalam pelaksanaannya RRI Madiun berpedoman pada panduan penyiaran dari RRI Pusat dan menerapkan prinsip Jurnalisme Bencana guna menjamin kualitas berita yang disuguhkan untuk khalayak.

Cite

CITATION STYLE

APA

Shofa, A. H., Purwati, E., & Tricana, D. W. (2023). Praktik Jurnalisme Bencana pada Program Kentongan RRI Madiun. Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna, 11(1), 38. https://doi.org/10.30659/jikm.v11i1.22694

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free