Kota Jepara mendapat gelar The World Carving Center atau pusat ukiran dunia. Adapun sentra industri seni ukir dan pahat kayu terletak di Desa Mulyoharjo, Kabupaten Jepara. Tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikanragam relief ukir di Desa Mulyoharjo, Jepara, (2) Mengnalisis bentuk estetis relief ukir di Desa Mulyoharjo, Jepara. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling. Objek penelitian adalah relief ukir Mulyoharjo. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasilnya menunjukkan bahwa ragam relief ukir Mulyoharjo terdiri dari (1) relief flora-fauna (2) relief makhluk mitologi (3) relief ukir Nasrani. Bentuk estetis sebuah karya relief ukir terletak pada (1) penggunaan media yang meliputi bahan, alat dan teknik sehingga secara teknis menghasilkan karya seni yang indah (2) bentuk estetis visual relief ukir Mulyoharjo ditinjau dari unsur-unsur visual dan prinsip-prinsip estetis yang tersusun sudah terpenuhi dan sebagian besar karya relief ukir Mulyoharjo terlihat bagus (3) pemilihan objek yang digunakan pengrajin menambah nilai estetis dalam relief ukir Mulyoharjo.
CITATION STYLE
Rifandi, F. M., & Haryanto, E. (2020). KAJIAN BENTUK ESTETIS RELIEF UKIR MULYOHARJO JEPARA. Eduarts: Jurnal Pendidikan Seni, 9(3), 12–22. https://doi.org/10.15294/eduarts.v9i3.40500
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.