Buah nangka memiliki limbah berupa jerami. Jerami nangka memiliki karakteristik yang hampir mirip dengan buah nangka serta memilki kandungan karbohidrat dan serat sehingga dapat diolah menjadi tepung. Tujuan dari penelitian ini untuk memanfaatkan limbah dan mengkaji penggunaan tepung jerami nangka terhadap karakteristik cendol. Metode yang digunakan untuk membuat tepung jerami nangka melalui proses blanching selama 5 menit kemudian pengeringan selama 24 jam dan penghalusan hingga diperoleh tepung jerami nangka. Tepung yang dihasilkan menjadi bahan dasar pembuatan cendol yang dicampurkan dengan tepung tapioka. Rasio tepung jerami nangka dan tapioka yang digunakan adalah 2:1, 3:1, dan 4:1. Hasil menunjukkan bahwa rasio 2:1 menghasilkan kadar air cendol tertinggi. Penggunaan tepung jerami nangka yang lebih banyak akan meningkatkan kecerahan cendol. Sifat sensoris dan tingkat kesukaan panelis dari ketiga rasio yang berbeda menunjukkan hasil yang tidak berbeda secara nyata.
CITATION STYLE
Sari, I., Sari, S. D. A. M., Amir, S., Muflihati, I., & Suhendriani, S. (2022). Pembuatan Cendol dari Tepung Jerami Nangka dengan Rasio Bahan yang Berbeda. Journal of Food and Culinary, 5(1), 1–9. https://doi.org/10.12928/jfc.v5i1.5642
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.