Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak Holothuria leucospilota terhadap aktivitas fagositosis makrofag mencit yang diinduksi alkohol dan mengidentifikasi dosis ekstrak yang optimal sebagai imunomodulator. Mencit jantan dikelompokkan dalam 6 kelompok (4 mencit setiap kelompok): yang terdiri dari kontrol positif, kontrol negatif, serta kelompok perlakuan ekstrak Holothuria leucospilota dosis 0,61; 1,03; 1,45; dan 1,87 mg/20 g BB. Minuman beralkohol diberikan selama 8 hari dan pemberian ekstrak Holothuria leucospilota diberikan sebanyak 3 kali sehari selama 12 hari. Mencit dibedah dan diambil cairan intraperitoneal satu hari setelah perlakuan terakhir. Digunakan suspensi yeast sebagai bahan uji aktivitas fagositosis makrofag. Pembuatan preparat apusan menggunakan carbol fuchsin dan crystal violet. Data yang didapatkan dianalisis dengan Uji Parametrik ANOVA lalu dilanjutkan dengan Uji Tukey. Berdasarkan hasil analisis statistik diketahui ekstrak Holothuria leucospilota berpengaruh terhadap aktivitas fagositosis sel makrofag, yang ditunjukkan dengan menggunakan Uji Parametrik ANOVA dengan hasil p < 0,05. Aktivitas fagositosis sel makrofag mengalami peningkatan sesuai dengan pemberian ekstrak Holothuria leucospilota. Dosis eksrak Holothuria leucospilota yang paling optimum dalam meningkatkan aktivitas fagositosis sel makrofag ialah dosis tertinggi, yaitu dosis 1,87 mg/20 gBB.
CITATION STYLE
Nasrulia, F., Qomariyah, N., & Purnama, E. R. (2021). Pengaruh Pemberian Ekstrak Holothuria leucospilota terhadap Aktivitas Fagositosis Sel Makrofag pada Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Alkohol. LenteraBio : Berkala Ilmiah Biologi, 9(3), 211–217. https://doi.org/10.26740/lenterabio.v9n3.p211-217
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.