HUBUNGAN KONSUMSI FAST FOOD DENGAN STATU GIZI PADA SISWA SMP KARTINI II BATAM TAHUN 2019

  • Marianingrum D
N/ACitations
Citations of this article
111Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Latar Belakang : Status gizi merupakan keadaan tubuh yang diakibatkan oleh status keseimbangan asupan makanan dan  penggunaan zat gizi. Saat ini, banyak makanan cepat saji (fast food) yang disenangi masyarakat, khususnya pada remaja yang menyebabkan perubahan status gizi pada mereka. Ketidakseimbangan asupan nutrisi menimbulkan masalah gizi. Data Riskesdas (2010), secara nasional bahwa status gizi anak umur 13-15 tahun mempunyai prevalensi kekurusan 10,1%. Sedangkan prevalensi kegemukannya adalah sebesar 2,5%. Salah satu penyebab masalah gizi tersebut adalah pola makanan cepat saji (fast food) yang masuk kategori sering, dimana pola konsumsi fast food yang sering yaitu lebih dari 2 kali selama satu minggu. Metode : Penelitian ini menggunakan analitik observasional dengan rancangan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII dan kelas VIII SMP Kartini II Batam tahun 2019. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total sampling, dengan sampel berjumlah 90 orang. Pengumpulan data dengan menggunakan pengukuran tinggi badan, kuesioner, dan timbangan badan secara langsung, teknik analisa data yang digunakan adalah uji statistik chi square.Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa remaja di SMP Kartini II Batam dari 90 siswa sebagian besar mengalami status gizi gemuk dengan konsumsi fast food sering sebanyak 28 orang (42,4%) dan yang mengalami status gizi kurus dengan konsumsi fast food sering sebanyak 12 orang (18,2%), remaja yang mengalami status gizi gemuk dengan konsumsi fast food kadang-kadang sebanyak 3 orang (12,5%) dan konsumsi fast food kadang-kadang dengan status gizi kurus sebanyak 7 orang (29,2%). Hasil uji hubungan antara konsumsi fast food dengan status gizi memiliki hubungan yang signifikan diantranya diproleh hasil uji chi-square didapat  nilai  p value = 0,030, dimana p < 0,05.Kesimpulan : Terdapat hubungan konsumsi fast food dengan status gizi pada siswa SMP Kartini II Batam tahun 2019.

Cite

CITATION STYLE

APA

Marianingrum, D. (2021). HUBUNGAN KONSUMSI FAST FOOD DENGAN STATU GIZI PADA SISWA SMP KARTINI II BATAM TAHUN 2019. Zona Kedokteran: Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Batam, 10(1), 35–43. https://doi.org/10.37776/zked.v10i1.435

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free