Hubungan antara Parent Attachment dengan Regulasi Emosi pada Remaja

  • Amira F
  • Mastuti E
N/ACitations
Citations of this article
183Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara parent attachment dengan regulasi emosi pada remaja. Definisi regulasi emosi mengacu pada teori Gross dan parent attachment mengacu pada teori Armsden & Greenberg. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Skala yang digunakan ialah Inventory Parent and Peer Attachment (IPPA) dan Emotion Regulation Questionnaire (ERQ). Berdasarkan hasil penelitian uji korelasi diperoleh variabel parent attachment dengan regulasi emosi cognitive reappraisal menunjukkan korelasi 0,118 dengan p = 0,006 (p<0,01) menyatakan bahwa semakin tinggi parent attachment, maka semakin tinggi cognitive reappraisal. Sementara, uji korelasi variabel parent attachment dengan regulasi emosi expressive suppression menunjukkan korelasi -0,101 dengan p = 0,015 (p<0,05) menyatakan bahwa semakin tinggi parent attachment maka semakin rendah expressive suppression.

Cite

CITATION STYLE

APA

Amira, F. S., & Mastuti, E. (2021). Hubungan antara Parent Attachment dengan Regulasi Emosi pada Remaja. Buletin Riset Psikologi Dan Kesehatan Mental (BRPKM), 1(1), 837–843. https://doi.org/10.20473/brpkm.v1i1.27037

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free