Dalam pembelajaran kimia pendekatan inkuiri terbimbing dirancang sebagai suatu upaya sistematis dan terstruktur yang dapat mengarahkan peserta didik dalam merancang dan menemukan sendiri konsep-konsep kimia, sesungguhnya akan membuat materi tersebut lebih lama tersimpan dalam ingatan siswa. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas pendekatan inkuiri terbimbing dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis materi asam basa Kelas XI IPA SMA Santo Arnoldus Kupang tahun ajaran 2021/2022. Jenis penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan desaing one group pre test and post test. Populasi terdiri dari Kelas XI IPA dengan teknik pengambilan sampel penelitian ini adalah sampling jenuh, sehingga ditetapkan sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas XI IPA SMA Santo Arnoldus Kupang berjumlah 23 orang. Instrumen dalam penelitian ini tes keterampilan berpikir kritis berupa tes awal (pre test) dan tes akhir (post test) yang berbentuk uraian terdiri dari 6 soal. Tingkat efektivitas pendekatan inkuiri terbimbing dianalisis menggunakan n-gain. Hasil n-gain diperoleh keterampilan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran meningkat 0,71 kategori tinggi. Maka dapat disimpulkan bahwa Pendekatan Inkuiri Terbimbing efektif meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi asam basa. Berdasarkan hasil penelitian ini, maka pendekatan inkuiri terbimbing dapat dijadikan sebagai alternatif dalam usaha meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada materi kimia yang memiliki karakristik penemuan atau praktikum.
CITATION STYLE
Vinsensius Polli, Vinsensia H.B Hayon, & Yanti R. Tinenti. (2022). Efektivitas Pendekatan Inkuiri Terbimbing dalam Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Asam Basa. JURNAL PENDIDIKAN MIPA, 12(3), 814–819. https://doi.org/10.37630/jpm.v12i3.692
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.