Disposisi matematis merupakan sikap atau kemampuan afektif sesorang dalam memandang matematika sebagai sesuatu yang dapat menumbuhkan karakter baik seperti percaya diri, minat belajar tinggi, gigih, bersungguh-sungguh dalam menyelesaiakan masalah, berfikir fleksibel, melakukan refleksi setelah mempelajari matematika. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan disposisi matematis pada pembelajaran matematika siswa SMKN 2 langsa. Metode penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif. Data diperoleh dengan menggunakan instrumen non tes berupa angket dan wawancara disposisi matematik. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni dilakukan dengan mereduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan disposisi matematis siswa SMKN 2 Langsa masuk dalam kategori Rendah yaitu 54,00%. Hal ini dapat dilihat dari hasil angket dimana kemampuan disposisi matematik dari 30 orang sampel siswa, yang masuk dalam kategori sangat rendah ada 1 orang (3,33%), kategori rendah ada 16 orang siswa (53,33%), kategori sedang ada 9 orang siswa (30%), kategori tinggi ada 3 orang siswa (10%), dan kategori sangat tinggi ada 1 orang siswa (3,33%). Hasil rata-rata kemampuan disposisi matematis siswa SMKN 2 Langsa untuk masing-masing indikator masuk dalam kategori Sedang dan Rendah, Kategori Sedang terdapat pada indikator Reflektif (55,42%) dan Apresiasi (60,00%). Sedangkan kategori Rendah terdapat pada indikator Keingintahuan (51,43%), Keingintahuan (53,89%), Ketekunan (52,92%), Fleksibilitas (53,45%); dan Aplikasi (53,13%).
CITATION STYLE
Fairus, F., Fauzi, A., & Sitompul, P. (2023). Analisis Kemampuan Disposisi Matematis pada Pembelajaran Matematika Siswa SMKN 2 Langsa. Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika, 7(3), 2382–2390. https://doi.org/10.31004/cendekia.v7i3.2549
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.