Pramuniaga sebagai garda utama dan menjadi citra dari perusahaan yang bergerak dalam pelayanan barang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara psychological capital denganorganizational citizenship behavior pada pramuniaga PT. X cabang Tangerang. Psychological capitaladalah sikap individu terhadap keadaan perkembangan psikologis yang positif pada dengan karakteristik memiliki keyakinan diri (self efficacy), dapat membentuk atribusi positif (optimism), menentukan arah dalam mencapai tujuan (hope), dan mampu bertahan dalam usaha mencapai tujuan kesuksesan dalam situasi menyulitkan (resilience).Organizational citizenship behavior merupakan perilaku sukarela individu yang terlepas dari tanggung jawab organisasi dan berdampak pada peningkatan kerja dan pencapaian tujuan organisasi. Subjek penelitian ini adalah pramuniaga PT. X cabang Tangerang. Jumlah sampel pada penelitian ini 66 orang pramuniaga yang didapatkan dengan teknik sampel jenuh. Penelitian ini menggunakan alat ukur Skala Psychological Capital (31 aitem valid, α=0,900) dan Skala Organizational Citizenship Behavior (23 aitem valid, α=0,862). Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara psychological capital dengan organizational citizenship behavior pada pramuniaga PT. Xcabang Tangerang (rxy=0,608; p=0,000, p<0,005). Hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima. Sumbangan efektif psychological capital terhadap organizational citizenship behavior sebesar 36,9% dan 63,1% ditentukan oleh faktor yang tidak diukur dalam penelitian ini.
CITATION STYLE
Theodora, T. H., & Ratnaningsih, I. Z. (2020). HUBUNGAN ANTARA PSYCHOLOGICAL CAPITAL DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR PADA PRAMUNIAGA PT. X CABANG TANGERANG. Jurnal EMPATI, 7(2), 682–690. https://doi.org/10.14710/empati.2018.21698
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.