Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media buku pedoman tata letak pada bengkel praktik kerja kayu SMK. Metode penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan Research and Development (RD). Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian menggunakan 4D (Four D) dikemukakan oleh Thiagarajan. Model ini terdapat empat tahapan yaitu: yaitu: pendefinisian (define), perancangan (design), pengembangan (develop), dan penyebaran (disseminate). Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran. Hasil penelitian pengembangan buku pedoman ini berupa prosedur pembuatan buku pedoman melalui tahap: pendefinisian (peneliti menganalisa kebutuhan buku pedoman), perancangan (peneliti mengumpulkan referensi materi dan menyusun buku pedoman), pengembangan (penilaian kelayakan buku pedoman berdasarkan analisis ahli materi memperoleh skor 4,63 dengan kategori sangat layak, ahli media memperoleh skor 4,77 dengan kategori sangat layak, serta hasil uji kelayakan oleh pengguna memperoleh skor 4,73 dengan kategori sangat layak), dan penyebarluasan (peneliti menyebarkan buku pedoman dengan memberikan kepada pihak SMK N 2 Pengasih satu buku cetak dan bentuk soft file agar dapat diperbanyak secara mandiri).
CITATION STYLE
Saputro, R. A., & Hidayah, R. (2021). PEDOMAN DESAIN TATA LETAK UNTUK BENGKEL PRAKTIK KERJA KAYU SMK. Jurnal Pendidikan Teknik Sipil, 3(2), 160–168. https://doi.org/10.21831/jpts.v3i2.45187
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.