Penelitian ini berupa pembuatan paving block dengan bahan utamanya adalah pasir dan abu batu, sama halnya dengan paving block dari semen, tetapi bahan perekatnya adalah aspal buton. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja dari jalan yang terbuat dari paving block yang berbahan dasar As Buton Lawele. Perencanaan benda uji dilakukan dengan menentukan komposisi campuran agregat. Kadar aspal pada penelitian ini dilihat dari Variasi LGA yaitu 20%, 25%, dan 30%. Total benda uji yang dibuat 9 buah briket dan 50 buah paving block aspal. Campuran dengan variasi LGA 20 % diperoleh nilai density 1,51 gr/cm³; VMA 32,21 %; VIM 4,45 %; VFB 86,22 %; Stabilitas 1512,14 kg; flow 3,7 mm; MQ 414,58 kg/mm. Campuran dengan variasi LGA 25 % diperoleh nilai Density 1,47 gr/cm³; VMA 38,15 %; VIM 3,92 %; VFB 89,74 %; Stabilitas 1630,06 kg; Flow 4,3 mm; MQ 413,41 kg/mm. Campuran dengan variasi LGA 30 % diperoleh nilai density 1,43 gr/cm³; VMA 43,83 %; VIM 3,52 %; VFB 91,97 %; Stabilitas 1704,15 kg; flow 4,47 mm; MQ 389,67 kg/mm. Berdasarkan hasil pengujian di laboratorium dan uji gelar dapat disimpulkan bahwa Asbuton Lawele dapat digunakan sebagai bahan pembuatan paving block aspal untuk lapis permukaan jalan. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan nilai stabilitas marshall, dan untuk uji gelar paving block aspal yang menggunakan campuran dengan LGA 30% dari pada saat pemasangan sampai dengan saat ini belum menunjukkan adanya tanda-tanda keretakan, ini berarti bahwa paving block aspal tersebut stabil terhadap gilasan kendaraan.
CITATION STYLE
Agus, I., & Qamar, L. M. S. (2021). KINERJA PAVING BLOCK ASPAL MENGGUNAKAN AS BUTON LAWELE (LGA) SEBAGAI LAPIS PERMUKAAN JALAN. Jurnal Media Inovasi Teknik Sipil UNIDAYAN, 10(1), 5–12. https://doi.org/10.55340/jmi.v10i1.664
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.