Profesi Patologi Anatomik (PA) merupakan profesi penegak diagnosis penyakit berbasis jaringan dan sel yang menjadi dasar bagi dokter klinik untuk melakukan penanganan dan pengobatan secara tepat sasaran. Oleh sebab itu akurasi diagnosis menjadi issue yang sangat penting. Dalam pembuatan blok PA tidak semua rumah sakit memiliki alat autometikyang dapat mengurangi pemborosan reagen, evisien waktu dan dapat mudah di operasikan. Tetapi karna harga yang cukup mahal masih banyak Rumah Sakit di Indonesia belum mempunyai alat autometikdan masih menggunakan cara manual dalam proses pembuatan blok PA.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil preparat dalamprosesingsecara autometic dan manual pada jaringan kelenjar getah bening.Mengetahui proses pembuatan preparat PA mulai dari pemotongan, pematangan jaringan. Mengeri tentang proses pemblokan jaringan, pemotongan jaringan dan pewarnaan jaringan. Dapat menilai hasil preparat PA pada prosesingsecara autometic dan manual pada jaringan kelenjar getah bening.Dari hasil procecing jaringan menggunakan metode automatic dan manual di dapatkan hasil yang berbeda yaitu, pada metode automaticmendapatkan nilai keseluruhan 100% yaitu nilai A (sesui dengan standard. Dan pada metode manual mendapatkan nilai 89% yaitu nilai B (perlu peningkatan). Kata Kunci : Metode Manual, Metode automatic, Patologi Anatomi
CITATION STYLE
Zuraida, Z., & Alamnur, M. M. (2019). Perbandingan Hasil Preparat Patologi Anatomi Jaringan Kelenjar Getah Bening Antara Proses Autometic Dan Manual. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 5(1), 82–87. https://doi.org/10.37012/anakes.v5i1.334
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.