POTENSI PENGEMBANGAN KARET MELALUI PENGUSAHAAN HUTAN TANAMAN INDUSTRI

  • Nugroho P
N/ACitations
Citations of this article
58Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Tingginya minat investor untuk mengusahakan komoditas karet tidak diimbangi dengan ketersediaan lahan di wilayah tradisional karet. Selain di areal HGU, pengusahaan tanaman karet berpeluang untuk dilakukan pada areal-areal dengan status kawasan hutan yang diakomodasi dalam Hutan Tanaman Industri (HTI). Sebagai salah satu tanaman kehutanan, karet mempunyai keunggulan di antaranya sebagai penghasil kayu, penambat CO2 dan penghasil O2, serta sebagai tanaman konservasi. Selain itu, pengembangan perkebunan karet pada areal-areal HTI yang berhimpitan dengan pemukiman masyarakat juga dapat dijadikan alternatif untuk mencegah konflikĀ  antara perusahaan dengan masyarakat sekitar. Namun demikian untuk pengembangan agribisnis karet di areal HTI perlu dipertimbangkan beberapa hal terutama terkait dengan kelayakan lahan yang akan diusahakan, kesesuaian klon yang akan digunakan dan kultur teknis yang diterapkan, serta ketersediaan tenaga kerja setempat.

Cite

CITATION STYLE

APA

Nugroho, P. A. (2012). POTENSI PENGEMBANGAN KARET MELALUI PENGUSAHAAN HUTAN TANAMAN INDUSTRI. Warta Perkaretan, 31(2), 95. https://doi.org/10.22302/ppk.wp.v31i2.271

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free