PT. X sudah dapat memproduksi kendaraan roda empat berkisar 300 buah/hari, pada saat penulis melaksanakan penelitian beberapa kali sempat terjadi bottle neck pada pos kerja perakitan engine sehingga hal tersebut menjadi dorongan bagi penulis untuk mencari tahu permasalahan yang sebenarnya sedang terjadi. Setelah melakukan observasi dan mewawancarai operator serta kepala staff yang bertugas pada assy-line mendapatkan hasil bahwa terhambatnya proses produksi tersebut dikarenakan terjadinya keterlambatan pada part yang dibutuhkan pada pos tersebut, maka dari itu dilaksanakan penelitian mengenai penerapan metode (MRP) material requirements planning, penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja daripada suatu proses produksi material mentah menjadi bahan jadi yang bernilai jual tinggi, agar dapat terlaksana dengan tepat waktu dan dengan jumlah material yang tepat. Penelitian ini dilaksanakan dengan membuat master production schedule (MPS) atau jadwal induk produksi kemudian membuat catatan ketersediaan material dilanjutkan dengan membuat bill of material (BOM) atau struktur produk dari engine dan melakukan perhitungan peramalan permintaan menggunakan metode time series. Seluruh data yang telah diolah akan menjadi dasar dari pembuatan MRP, dengan jumlah produksi sebanyak 877 buah pada minggu ke-V Bulan April dan 864 buah pada minggu ke-I Bulan Mei menerapkan MRP pada suatu proses produksi dapat meningkatkan produktivitas kerja. Hasil perhitungan waktu yang didapat menunjukkan bahwa tidak terjadi bottle neck pada perhitungan MRP minggu ke-III, ke-IV dan ke-V X Inc. has been able to produce approximately 300 pieces of four-wheel vehicles per day, when the author carried out this research, there were some bottle necks happened several times on the work post of the engine assembly where it became a motivation for the author to find out what problems are going on. After observing and interviewing operator and chief of staff on the assy-line, it was concluded that the obstructed production process was caused by a delay in the needed parts on the said post, therefore a research about the application method of Material Requirement Planning (MRP) is carried out, where this research is aimed to optimize the production process of raw into finished, high valued materials, and can be done in a timely manner with exact amount of materials. This study was done by making a Master Production Schedule (MPS), then, making a material availability notation, continued by making a Bill of Material (BOM) and calculating the demand forecasting using the time series method. The entire data that had been processed became the base of the MRP-making, with the total production as many as 877 on the 5th week of April and 864 on the 1st week of May. Applying MRP on the production process can increase work productivity. The result of the time calculation obtained indicates that there was no bottle neck in the 3rd, 4th, and 5th week MRP calculation.
CITATION STYLE
Laksana, G. W. J., Suriadi, I. G. A. K., & Lokantara, I. P. (2020). Penerapan MRP Pada Persediaan Material Dan Pengaruhnya Terhadap Ketepatan Waktu. Jurnal METTEK, 5(2), 119. https://doi.org/10.24843/mettek.2019.v05.i02.p09
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.