Penelitian ini menjabarkan tentang efektivitas model blended learning GAWI MANUNTUNG untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Penelitian ini menggunakan kombinasi metode penelitian yang terdiri dari metode penelitian pengembangan yang dikembangkan Borg and Gall dan metode penelitian eksperimen. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sequential data analysis untuk mengetahui kelayakan model, untuk menganalisis keefektifan model terhadap variabel terikat melalui uji Two sample t-Test dan uji N-gain. Sampel penelitian adalah siswa SDN Karang Mekar 1 Banjarmasin berjumlah 40 orang. Hasil penelitian diperoleh (1) langkah model GAWI MANUNTUNG meliputi: Group, Analysis and observation, Wondering observation result, Intensive data collection, Making experiment on outdoor, Analysis the result by Negotiation of solution, Using Technology, Necessity intelligences development, Task Product Creation, Unity on presentation and role play, Network Tournament and Games dengan skor validasi 4,43 dan persentase validitas 87,19% yang bermakna model GAWI MANUNTUNG memenuhi kriteria valid, reliabel, dan layak untuk diimplementasikan, (2) Setelah enam kali pertemuan, model GAWI MANUNTUNG mampu meningkatkan meningkatkan keterampilan berpikir kritis sebesar 100%, berpikir kreatif sebesar 90%, memecahkan masalah sebesar 90%, berpikir logis sebesar 85% dan berpikir analitis sebesar 90%. Dapat disimpulkan bahwa model blended learning GAWI MANUNTUNG layak untuk digunakan dan mampu meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa
CITATION STYLE
Agusta, A. R., Suriansyah, A., & Setyosari, P. (2021). Model Blended Learning Gawi Manuntung untuk Mengembangkan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Journal of Economics Education and Entrepreneurship, 2(2), 63. https://doi.org/10.20527/jee.v2i2.4101
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.