Diperlukan stress untuk meningkatkan kinerja karyawan, ketika seseorang mengejar ambisi dan beban kerja berlebihan yang terjadi timbullah distress yang menyebabkan karyawan berkeinginan mencari tempat kerja yang lain. Perputaran kerja dengan lingkungan kerja memiliki keterkaitan secara langsung. Kenyamanan atau ketidaknyamanan seorang karyawan terhadap lingkungan kerja dapat menumbuhkan rasa keinginan mencari tempat kerja yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan apakah variabel stress kerja, lingkungan kerja, terhadap turnover intention karyawan. Analisa data dianalisis dengan metode Analisa Regresi Berganda dengan program software SPSS 19.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel stress kerja berpengaruh terhadap turnover intention dan work environment berpengaruh terhadap turnover intention kinerja karyawan dengan pengaruh sebesar 0,512.
CITATION STYLE
Haholongan, R. (2018). STRES KERJA, LINGKUNGAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION PERUSAHAAN. Jurnal Manajemen Indonesia, 18(1). https://doi.org/10.25124/jmi.v18i1.1260
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.