This research aims to comprehend the roles of Islam and philosophy in the development of scientific knowledge. Islam and philosophy play significant roles in shaping worldviews, values, and epistemological approaches that underpin the development of scientific knowledge. The study employs a descriptive-analytical approach to explore the relationships among religion, philosophy, and science. Data is collected through a literature review encompassing relevant primary and secondary sources related to the research topic. Data analysis involves the collection, classification, and interpretation of pertinent information. The findings indicate that Islam exerts a strong influence on the development of scientific knowledge through moral perspectives, ethics, and views on the universe. Islam often provides a value framework that shapes the motivation and goals of research, influencing ethical decisions in scientific practices. On the other hand, philosophy also plays a crucial role in the development of scientific knowledge through studies of epistemology, logic, and research methods. Philosophy provides a theoretical and conceptual foundation supporting understanding, reasoning, and critical reflection in scientific practice. The interconnectedness of Islam, philosophy, and science reflects a dialogue and interaction between religious beliefs, rational philosophy, and empirical understanding. The integration of these aspects allows for the holistic development of scientific knowledge, combining spiritual, intellectual, and empirical aspects in the understanding and explanation of natural phenomena.Penelitian ini bertujuan untuk memahami peran Islam dan filsafat dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Islam dan filsafat memiliki peran yang signifikan dalam membentuk pandangan dunia, nilai-nilai, dan pendekatan epistemologis yang mendasari pengembangan ilmu pengetahuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-analitis untuk menggali hubungan antara agama, filsafat, dan ilmu pengetahuan. Data dikumpulkan melalui studi literatur yang mencakup sumber-sumber primer dan sekunder yang relevan dengan topik penelitian. Analisis data dilakukan melalui proses pengumpulan, klasifikasi, dan interpretasi informasi yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Islam memiliki pengaruh yang kuat dalam pengembangan ilmu pengetahuan melalui perspektif moral, etika, dan pandangan tentang alam semesta. Islam sering menyediakan kerangka nilai yang membentuk motivasi dan tujuan penelitian, serta mempengaruhi keputusan etis dalam praktik ilmiah. Di sisi lain, filsafat juga memainkan peran penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan melalui kajian epistemologi, logika, dan metode penelitian. Filsafat menyediakan landasan teoritis dan konseptual yang mendukung pemahaman, penalaran, dan refleksi kritis dalam praktik ilmiah. Keterkaitan antara Islam, filsafat, dan ilmu pengetahuan juga mencerminkan dialog dan interaksi antara kepercayaan religius, filsafat rasional, dan pemahaman empiris. Penggabungan aspek-aspek ini memungkinkan pengembangan ilmu pengetahuan yang holistik, menggabungkan aspek spiritual, intelektual, dan empiris dalam pemahaman dan penjelasan fenomena alam.
CITATION STYLE
Hidayat, R. (2024). Harmonisasi Pengetahuan: Menelusuri Interaksi Islam dan Filsafat dalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan. EL-FIKR: Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam, 5(1), 37–53. https://doi.org/10.19109/el-fikr.v5i1.21680
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.