ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA SWALAYAN SUMBER MAKMUR KOTA KUPANG

  • Kerihi A
N/ACitations
Citations of this article
27Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perkembangan kinerja keuangan di Swalayan Sumber Makmur dari tahun 2013-2017. Analisis peningkatan kinerja keuangan diukur dengan menggunakan analisis Ratio Financial Statement untuk mengetahui pencapaian keuangan perusahaan. Jenis rasio yang digunakan adalah Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan dengan perhitungan analisis dengan Rasio Likuiditas memiliki kinerja yang buruk diukur dengan Rasio Lancar dengan rata-rata 174%, Rasio Cepat dengan rata-rata 70%, Rasio Kas dengan rata-rata 70%. Rasio Solvabilitas memiliki kinerja yang baik diukur dengan Debt to Equity Ratio dengan rata-rata 99% dan Times Earned Ratio dengan rata-rata 354%. Rasio Aktivitas memiliki kinerja yang buruk diukur dengan Perputaran Persediaan 1,4 kali dan Rata-rata Persediaan 288 hari. Rasio Profitabilitas memiliki kinerja yang baik diukur dengan ROA dengan rata-rata 14% dan ROE dengan rata-rata 14%. Hasil penelitian ini digunakan untuk mempertahankan manajer sumber daya dan meningkatkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba. Selain itu, dapat juga digunakan sebagai fungsi kontrol dalam evaluasi implementasi program di supermarket sehingga semua perbedaan yang tidak menguntungkan perusahaan dapat lebih cepat diatasi. Kata kunci: Rasio Likuiditas, Rasio Solvabilitas, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas.   This study aims to analyze the development of financial performance at Sumber Makmur Supermaket from year 2013-2017. The development of financial performance analysis is measured by using Ratio Financial Statement analysis to know the company’s financial achievement. The type of ratio used Liquidity Ratio, Solvability Ratio, Activity Ratio, and Profitability Ratio. The results showed that the financial performance with the calculation of analysis with Liquidity Ratio has a poor performance measured by Current Ratio with an average of 174%, Quick Ratio with an average of 70%, Cash Ratio with an average of 70%. Solvency Ratio has a good performance measured by Debt to Equity Ratio with an average of 99% and Times Earned Ratio with an average of 354%. The Activity Ratio has a poor performance measured by Inventory Turnover of 1.4 times and an Inventory Average of 288 days. Profitability ratios have good performance measured by ROA with an average of 14% and ROE with an average of 14%. The results of this study are used to maintain resource managers and improve the company's ability to generate profits. In addition, it can also be used as a control function in the evaluation of the implementation of the program in supermarkets so that all differences that are not profitable companies can be more quickly overcome. Keywords: Liquidity Ratio, Solvability Ratio, Activity Ratio, and Profitability Ratio.

Cite

CITATION STYLE

APA

Kerihi, A. S. Y. (2019). ANALISIS KINERJA KEUANGAN PADA SWALAYAN SUMBER MAKMUR KOTA KUPANG. JURNAL AKUNTANSI : TRANSPARANSI DAN AKUNTABILITAS, 7(1), 75–89. https://doi.org/10.35508/jak.v7i1.1305

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free