Siak Sri Indrapura merupakan salah satu Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional (KPPN) di Provinsi Riau berdasarkan Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional (RIPPARNAS) Tahun 2010-2025. Program unggulan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Siak dan Pemerintah Provinsi Riau adalah pengembangan kepariwisataan. Ekowisata mangrove atau bakau merupakan salah satu cara dalam mendukung status Kota Hijau yang sedang diterapkan di Kabupaten Siak. Kabupaten Siak memiliki 3 (tiga) destinasi ekowisata mangrove antara lain Ekowisata Mangrove Rawa Mekar Jaya, Ekowisata Mangrove Sungai Rawa, dan Ekowisata Mangrove Mengkapan. Artikel ini menjelaskan bahwa pengembangan kepranataan destinasi wisata merupakan bagian yang melekat dari pengembangan destinasi Ekowisata Mangrove Siak. Hal ini ditandai dengan peran-peran dari para stakeholder yang sangat berpengaruh bagi pengembangan pariwisata ini. Penelitian ini menganalisis aspek kepranataan yang berperan dalam pengembangan destinasi Ekowisata Mangrove Siak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis Social Network Analysis (SNA).
CITATION STYLE
Asyifa, N., & Suhirman, S. (2023). Peran Stakeholder terhadap Pengembangan Destinasi Ekowisata Mangrove Siak. Warta Pariwisata, 21(1), 18–25. https://doi.org/10.5614/wpar.2023.21.1.04
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.