Pangan merupakan kebutuhan yang dibutuhkan oleh manusia. Pangan termasuk kedalam kebutuhan manusia yang terpenting dan pemenuhannya harus terjamin oleh negara dengan berlandaskan Undang-Undang Dasar Negara Indonesia Tahun 1945 sebagai komponen kunci bagi terciptanya sumber daya yang berkompeten dan berkualitas. Untuk memenuhi kebutuhan pangan maka produksi pangan melewati proses yang panjang sebelum sampai di tangan konsumen, sehingga berpotensi untuk tercemar oleh virus, parasite bakteri, cemaran kimia ataupun isik. Salah satu faktor kunci peningkatan keamanan pangan adalah kompetensi sumber daya manusia yang disebut personal hygiene. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan personal hygiene penjamah makanan Sekolah Dasar di Kecamatan Banjarsari Metode yang digunakan dalam bentuk survey yang bersifat observasional dengan metode pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian ini yaitu seluruh Sekolah Dasar di Kecamatan Banjarsari dan enggunakan teknik Purposive Sampling dengan kriteria inklusi yaitu penjamah makanan yang mengolah mulai awal sampai akhir di kantin Sekolah Dasar sebanyak 88 Responden. Hasil uji Fisher Exact diketahui bahwa pengetahuan (p = 0,452) dan sikap (p = 0,452) tidak berhubungan dengan personal hygiene. Pada penelitian ini tidak ditemukan hubungan pengetahuan dan sikap dengan personal hygiene pada penjamah makanan kantin Sekolah Dasar di Kecamatan Banjarsari.
CITATION STYLE
Fitrianto, W. C., & Wulandari, W. (2023). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Personal Hygiene Pada Penjamah Makanan Kantin Sekolah Dasar di Kecamatan Banjarsari. Jurnal Ners, 7(2), 1241–1246. https://doi.org/10.31004/jn.v7i2.17036
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.