Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan literasi matematis siswa yang menggunakan pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) dibandingkan dengan peningkatan literasi matematis siswa yang menggunakan pendekatan saintifik, dan mengetahui kecemasan matematis siswa terhadap pembelajaran menggunakan pendekatan RME. Penelitian ini menggunakan kuasi eksperimen, dengan desain kelompok kontrol pretes-postes. Kelompok eksperimen memperoleh pembelajaran dengan pendekatan RME dan kelompok kontrol memperoleh pembelajaran dengan pendekatan saintifik. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII salah satu MTsN di Cianjur. Adapun yang di jadikan sampel dipilih sebanyak dua kelas dari delapan kelas yang ada dengan teknik purposive sampling. Untuk mendapatkan data hasil penelitian digunakan instrumen berupa tes literasi matematis dan skala kecemasan matematis berupa angket. Pengolahan data peningkatan literasi matematis menggunakan uji Mann-Whitney, dan data kecemasan matematis menggunakan presentase jawaban setiap siswa dari hasil angket. Berdasarkan analisis data, hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan literasi matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan RME lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan saintifik, peningkatan yang terjadi ada pada kategori rendah. Hasil skala kecemasan matematis menunjukkan bahwa kecemasan matematis siswa yang memperoleh pembelajaran dengan pendekatan RME sebagian besar siswa negatif, artinya sebagian besar siswa tidak cemas ketika pembelajaran yang dilakukan menggunakan pendekatan RME.
CITATION STYLE
Komala, E., & Erma Monariska. (2023). Penerapan Pendekatan Realistic Mathematics Education (RME) untuk Meningkatkan Literasi Matematis dan Mereduksi Kecemasan Matematis Siswa. Hexagon: Jurnal Ilmu Dan Pendidikan Matematika, 68–74. https://doi.org/10.33830/hexagon.v1i1.4919.
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.