Penggunaan bahan tambahan pada pakan ikan yang dibudidaya bertujuan untuk melengkapi kebutuhan ikan, terutama secara fungsional, dan mengoptimalkan pertumbuhan dan sintasan ikan tersebut. Salah satu bahan tambahan yang relatif murah dan mudah didapatkan adalah temulawak (Curcuma xanthorhiza Roxb). Temulawak adalah salah satu bahan nabati yang dilaporkan mampu meningkatkan pertumbuhan dan sintasan ikan, sekaligus sebagai imunostimulan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan sintasan benih ikan mas koi dengan penambahan tepung temulawak dalam dosis berbeda pada pakan komersil. Penelitian dilakukan secara eksperimen dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan: A (pakan komersil tanpa penambahan temulawak), B (pakan komersil +2,5% tepung temulawak), C (pakan komersil +5% tepungtemulawak, dan D (pakan komersil +7,5% tepung temulawak). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan tidak berpengaruh nayta terhadap sintasan dan penggunaan pakan komersil dengan penambahan 5% tepung temulawak (perlakuan C) memberikan pertumbuhan terbaik pada benih ikan mas.
CITATION STYLE
Monoarfa, V. D., Mansyur, K., Tis’in, M., & Ndobe, S. (2020). PENAMBAHAN TEPUNG TEMULAWAK (Curcuma xanthorhiza roxb) PADA PAKAN TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN MAS KOI (Cyprinus carpio). KAUDERNI : Journal of Fisheries, Marine and Aquatic Science, 2(1), 96–105. https://doi.org/10.47384/kauderni.v2i1.35
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.