Penguasaaan konsep IPA siswa SMPN 2 Kayangan masih tergolong rendah. Rendahnya penguasaan konsep IPA siswa disebabkan karena pembelajaran IPA cenderung masih berpusat pada guru (teacher centered learning). Solusinya adalah menggunakan model pembelajaran POE (predict-observe-explain) yang mampu ÃÂ meningkatkan penguasaan konsep siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan model pembelajaran POE (predict-observe-explain) dalam meningkatan penguasaan konsep IPA siswa kelas VII SMPN 2 Kayangan. Desain penelitian yang digunakan adalah Non Equivalence Pretest-Postest Control Group Design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMPN 2 Kayangan tahun 2019. Pengambilan ÃÂ sampel ÃÂ dilakukan ÃÂ dengan Purposive Sampling sehingga didapatkan kelas VII1 sebagai kelas kontrol dan kelas VII2 sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data yaitu tes penguasaan konsep berupa soal pilihan ganda. Model pembelajaran POE dan konvensional kedua-duanya dapat efektif meningkatkan penguasaan konsep IPA kelas VII di SMPN 2 Kayangan, akan tetapi peningkatan nilai rata-rata N-gain untuk kelas eksperimen yang menggunakan model POE lebih tinggi (0.8) dibandingkan dengan kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional (0.6).ÃÂ
CITATION STYLE
Fatimatuzzohrah, S., Jufri, A. W., & Mertha, I. W. (2020). Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran POE (Predict-Observe-Explain) Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep IPA. Jurnal Pijar Mipa, 15(4), 351–356. https://doi.org/10.29303/jpm.v15i4.1653
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.