Keterbatasan media pembelajaran diketahui menjadi salah satu kendala yang ada di tengah pembelajaran pada jenjang sekolah dasar, terlebih bagi siswa. Dampak dari keterbatasan media yakni rendahnya minat dan keaktifan siswa pada saat mengikuti pembelajaran di sekolah dasar. Adanya kendala tersebut peneliti bertujuan untuk mengembangkan media Monokebu sebagai alternatif penyelesaian masalah pembelajaran bagi siswa kelas 4 serta mengetahui apakah media tersebut lauak digunakan pada pembelajaran dam memaparkan hasil uji coba secara terbatas terhadap media. Research and Development digunakan sebagai penedekatan pada penelitian ini. Teknik yang digunakan ialah dengan abgket, wawancara, serta lembar dokumentasi. Teknik yang dipakai ialah teknik kualitatif serta kuantitatif. Hasilnya ialah: produk yang dikembangkan ialah berupa media monopoli keragaman budaya atau disingkat monokebu yang berkonten materi keragaman budaya berbasis permainan. Hsil dari uji kelayakan pada media ialah sebesar 90% dengan kategori sangat layak dan uji prraktisi sebesar 94% dengan mendapat kategori sangat layak. Adapun hasil uji coba terbatas mendapat skor presentase sebesar 96,67% dengan kategori sangat layak.
CITATION STYLE
Adilah, A. N., & Minsih, M. (2022). Pengembangan Media Pembelajaran Monokebu pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(3), 5076–5085. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.3026
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.