Pembangunan wilayah perkotaan yang disertai dengan peningkatan jumlah penduduk memicu permasalahan pembangunan termasuk masalah sampah. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja pengelolaan persampahan di Kota Pekanbaru ditinjau dari 5 (lima) aspek, yaitu: teknis operasional, kelembagaan, pembiayaan, partisipasi masyarakat dan regulasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif desktiptif dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam, studi dokumentasi dan observasi. Analisis data dilakukan dengan mereduksi data, analisis data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menemukan kinerja pengelolaan persampahan di Kota Pekanbaru masih belum optimal. Beberapa permasalahan yang dihadapi yaitu: keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dan sarana prasarana persampahan, rendahnya kesadaran dan partisipasi masyarakat, lemahnya penegakan perda dan sosialisasi terkait regulasi maupun mekanisme penanganan persampahan yang belum optimal. Penelitian ini merekomendasikan beberapa hal, yaitu: melengkapi sarana prasarana dan SDM, melaksanakan transformasi layanan, meningkatkan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE), mengoptimalkan monev dan penegakan sanksi, mengevaluasi kerjasama dengan pihak ketiga.
CITATION STYLE
Afriyanni, A. (2022). Kinerja Pengelolaan Persampahan di Kota Pekanbaru. Inovasi Pembangunan : Jurnal Kelitbangan, 10(01), 85–98. https://doi.org/10.35450/jip.v10i01.281
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.