Salah satu pilihan pengelolaan obesitas adalah memperlambat absorbsi asam lemak dengan cara menginhibisi enzim lipase dalam saluran pencernaan. Inhibitor lipase pankreas dilaporkan telah berhasil dalam pengelolaan terapi obesitas. Senyawa aktif dalam Jati Belanda dan kedelai dapat berfungsi sebagai inhibitor lipase. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui aktifitas lipase dari ekstrak etanol kedelai Detam 1 (EEKD), daun Jati Belanda (EEJB), kombinasi serta hasil fraksionasinya menggunakan metode standar dan modifikasi. Uji aktifitas lipase terhadap EEKD, EEJB, kombinasinya serta fraksi etil asetat, air dan n-heksana menggunakan kit Lipase Liquicolor (HUMAN®) dengan prinsip kolorimetri, menggunakan spektrofotometer 580 nm. Metode modifikasi menggunakan 96 well plate, microplate reader 630 nm. Penelitian ini menyimpulkan bahwa aktifitas inhibitor lipase tertinggi didapatkan pada sampel kombinasi EEKD:EEJB perbandingan 1:2, baik menggunakan metode standar maupun metode modifikasi; fraksi yang mengandung aktifitas inhibitor lipase paling tinggi adalah fraksi air kedelai Detam 1 (KD-1) dan air Jati Belanda (JB) pada 100 ppm, serta aktifitas lipase dalam fraksi air JB lebih tinggi dari fraksi air KD-1.
CITATION STYLE
Hidayat, M., Soeng, S., & Prahastuti, S. (2014). PENGUJIAN AKTIVITAS INHIBITOR LIPASE EKSTRAK ETANOL DAN HASIL FRAKSIONASI DARI KEDELAI DETAM 1 DAN DAUN JATI BELANDA. Chimica et Natura Acta, 2(1). https://doi.org/10.24198/cna.v2.n1.9146
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.