ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kemurnian kopi bubuk yang beredar di pasaran Kota Bengkulu menggunakan kombinasi spektroskopi FTIR dan teknik kemometrik guna autentifikasi dan kontrol mutu kopi bubuk. Desain penelitian dibuat dengan variabel berupa kopi murni, jagung roasted dan beras roasted, kopi campur jagung roasted (50% b/b), jenis kopi campur beras roasted (50%b/b) dan 18 sampel kopi komersial. Masing- masing variabel tersebut dibuat 3 kali pengulangan. Berdasarkan hasil spektrum FTIR dari kopi murni, jagung roasted dan beras roasted diketahui bahwa terdapat pola spektrum yang hampir mirip dan sulit dibedakan. Analisis PCA dengan bantuan program Unscrambler X menunjukkan nilai PC-1 dan PC-2 yang dapat mendeskripsikan 97% dari total varians (PC-1 = 91%; PC-2 = 6%). Berdasarkan PC-1, kopi murni berada pada sisi positif sedangkan bahan pencampur berupa jagung dan beras berada pada sisi negatif. Plotting sampel kopi komersial pada kopi murni dan kopi dengan campuran beras roasted maupun jagung roasted diperoleh nilai PC-2 dan PC-1 sebesar 95% (PC-1 = 87%; PC-2 = 8%). Dari plotting tersebut, ada indikasi 1 dari 18 sampel mengalami pencampuran dengan jagung atau beras namun konsentrasi pencampurannya tidak dapat diketahui
CITATION STYLE
Triawan, D. A., Ghufira, G., Adfa, M., & Rafi, M. (2022). Pencirian Kopi Robusta Bengkulu dari Kemungkinan Bahan Pencampur Menggunakan Kombinasi Spektroskopi FTIR dan Kemometrik. AgriTECH, 42(4), 321. https://doi.org/10.22146/agritech.64432
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.