EFEKTIVITAS TERAPI WATER BASED EXERCISE TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK PADA PASIEN PASCA STROKE

  • Riandini S
N/ACitations
Citations of this article
16Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Stroke selama 15 tahun terakhir menjadi penyebab kematian terbanyak di dunia, selain itu stroke juga merupakan penyebab disabilitas fisik pada lansia dan usia produktif. Faktor risiko terjadinya stroke dibagi menjadi faktor yang dapat dimodifikasi dan tidak dapat dimodifikasi. Faktor yang paling sering menjadi pemicu terjadinya stroke adalah hipertensi. Stroke memiliki berbagai gejala tergantung dari bagian otak mana yang mengalami gangguan. Akibat stroke yang paling banyak dialami pasien diantaranya hemiparesis dan tidak mampu berjalan tanpa bantuan orang lain. Sehingga tatalaksana yang komprehensif perlu melibatkan rehabilitasi medik dengan tujuan mengembalikan kemampuan pasien dalam mengurus dirinya sendiri dan melakukan aktivitas sehari-hari tanpa bantuan orang lain. Rehabilitasi medis untuk meningkatkan kemampuan motorik dibagi menjadi 2 tipe, yaitu water based exercise dan land based exercise. Pasien yang menjalani terapi water based exercise memiliki peningkatan kemampuan berjalan serta keseimbangan yang lebih baik dibandingkan pasien yang hanya menjalani land based exercise. Dengan menggabungkan water based exercise dan land based exercise mampu meningkatkan kekuatan otot, kualitas hidup, serta keberlanjutan terapi pasien karena lebih menyenangkan.

Cite

CITATION STYLE

APA

Riandini, S. (2020). EFEKTIVITAS TERAPI WATER BASED EXERCISE TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK PADA PASIEN PASCA STROKE. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan, 7(3). https://doi.org/10.33024/jikk.v7i3.2959

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free