Kawasan Jl.Siliwangi merupakan kawasan yang menjadi landmark Kabupaten Kuningan. Pada Kawasan Jl. Siliwangi ini, setiap orang menuju ke pusat kota hampir dipastikan melewati Jl.Siliwangi. Jl.Siliwangi cukup strategis karena dapat dicapai oleh segala lapisan masyarakat dari berbagai sarana transportasi. Berbagai kegiatan masyarakat seperti kegiatan berjalan, lari pagi,pusat perdagangan dan acara lainnya diwaktu-waktu tertentu. Sebagian pedestrian digunakan untuk kegiatan selain pejalan kaki dan masih ada tersisa ruang untuk pejalan kaki. Namun di Jl.Siliwangi terdapat kecenderungan pejalan kaki tidak menggunakan jalur pedestrian tersebut untuk sirkulasi dan memilih berjalan di badan jalan dan jalan raya. Adanya berbagai macam masalah tersebut sehingga aktivitas yang ada tidak berjalan seperti semestinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kenyamanan visual dan spasial ruang pejalan kaki koridor Jl.Siliwangi Kuningan berdasarkan prefrensi masyarakat. Analisis data menggunakan analisis kualitatif yang digunakan untuk menjelaskan hasil survey yang dilakukan di Jl.Siliwangi Kuningan dengan hasil tinjauan pustaka tentang jalur pedestrian. Hasil penelitian penunjukkan bahwa ternyata jalur pedestriandi Jl.Siliwangi Kuningan apabila ditinjau dari fungsi dan kenyamanan sudah tidak sesuai lagi dengan teori yang ada. Hal ini dikarenakan banyaknya aktivitas lain yang menggunakan jalur pedestrian tersebut selain untuk aktivitas berjalan. Jalur pedestrian sebenarnya merupakan ruang terbuka yang seharusnya digunakan untuk aktivitas berjalan untuk pejalan kaki sehingga tidak akan merubah pola perilaku pejalan kaki dalam menggunakan jalur pedestrian tersebut.
CITATION STYLE
Setiawan, S., & Tjahjono, B. (2019). EVALUASI KENYAMANAN SPASIAL RUANG PEJALAN KAKI KORIDOR JALAN SILIWANGI KUNINGAN BERDASARKAN PREFERENSI MASYARAKAT. Jurnal Arsitektur, 11(1), 26–28. https://doi.org/10.59970/jas.v11i1.15
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.