Panic buying pada pandemi COVID-19: Telaah literatur dari perspektif psikologi

  • Shadiqi M
  • Hariati R
  • Hasan K
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
695Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Pandemik COVID-19 memiliki berdampak pada kesehatan, sosial, ekonomi, hingga psikologis. Salah satu dampak dari COVID-19 adalah panic buying. Artikel ini bertujuan mengulas panic buying melalui perspektif psikologi. Kami melakukan telaah literatur panic buying pada riset-riset terkini baik pada kasus pandemik COVID-19 hingga pandemik serupa yang terjadi pada puluhan tahun silam. Pada bagian awal, artikel ini membandingkan definisi panic buying dengan istilah serupa, seperti buying frenzies, impulsive buying, dan compulsive buying. Kemudian, kami mengulas penjelasan psikologis di balik panic buying  melalui perilaku konsumen, ketakutan dan kecemasan, stres, ketidakpastian, dan paparan media. Pada bagian terakhir, kami mengajukan beberapa solusi yang dapat dijadikan panduan kebijakan untuk mengatasi panic buying saat wabah pandemik terjadi.

Cite

CITATION STYLE

APA

Shadiqi, M. A., Hariati, R., Hasan, K. F. A., I’anah, N., & Al Istiqomah, W. (2020). Panic buying pada pandemi COVID-19: Telaah literatur dari perspektif psikologi. Jurnal Psikologi Sosial, 19(2), 131–141. https://doi.org/10.7454/jps.2021.15

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free